Tahun Baru

Disini, menanti terbitmu fajar...
Menyambutmu membuka mata ditahun yang baru...
Tak banyak pinta ataupun keinginan,
Tetapi biarlah disepanjangmu,
Mampu melewati suka,duka,gelak tawa,sedih tangis, yakinkan daku semua akan baik baik saja....
Tanpa mengeluh, marah, dan putus asa
Bila itu terjadi, hiburlah diri ini dengan tahun tahun yang sudah sudah...
Kiranya, sukacita januari tertanam di hati,
Manisnya februari kita lalui
Indahnya maret akan terlewati
Baiknya april kita rasakan
Mei,juni,juli tidak membuat jenuh,
Agustus,september masih semangat
Hingga oktober,november dan desember tetap menjadi kesukaaan kita....

Pohon Natal 🎄

Disini dia berdiri memberi kesan yang tetap sama, tapi cara yang berbeda.
Lihat....
Pernak-pernik dan sinar berkedap-kedip menggoda mereka untuk kemari berselfie ria.
Meski terpanjang sendiri namun penuh sukacita dengan bersenandung selamat natal. Bila malam tiba, menjadi puncak keindahan menguasi ruang memecahkan kesunyian, sejuk dan dingin.
Kemudian mendapat pujian bahwasanya kau indah dan menawan lalu menjadi kesukaan di penghujung tahun, tak lupa sapaan selamat natal dan tahun baru melekat di telinganya.

Hari jadi

Entah ini yang dinanti atau bukan,
Tapi yang pasti kau datang menghampiri memberiku usia baru.
Kini aku telah sadar, nyatanya terlalu banyak sudah napas yang kuhirup juga menikamti fajar pagi dan menyaksikan indahnya senja,

Ucapan terima kasih ku pun tak kan pernah cukup, dan betapa menyadari tak kan pernah mampu membalas cinta yang Kau beri dengan percuma-cuma,

Kini diri ini bukan lagi kanak-kanak,
Tak sempat lagi bermain-main, biarlah
Nafas yang tersisa ini menjadi persembahan yang berkenan hingga layak berjumpa dengan Mu.